Selasa, 06 April 2010

Tunanetra Berprestasi




Kulonprogo - Keberhasilan adalah hak setiap orang yang mau berusaha melakukan segala sesuatu secara sungguh-sungguh. Hal itu pula yang telah dibuktikan Parjan (35) warga Kemiri Margosari Pengasih. Lelaki penyandang tunanetra ini berhasil membuktikan bahwa keterbatasan fisik bukanlah halangan untuknya menggapai karir sebagai seniman.

Parjan yang akrab disapa Plenthong menyandang tunanetra sejak usia 17 tahun karena kecelakaan. Namun, kondisinya kini tidak membuatnya putus asa.
Bersama dengan Deni Andriyanto (29) warga Pandowan Galur yang juga menyandang tunanetra, Parjan membulatkan tekad untuk tetap berkarya dengan membentuk grup musik Difa Electone.

“Difa Electone terdiri dari 15 personel. Tujuh diantaranya menyandang tunanetra. Sedangkan sisanya menyandang cacat tubuh. Saat ini Difa Electone sudah merampungkan rekaman 24 lagu ciptaan kami sendiri" terang Parjan.
Difa electone, kata ayah satu anak ini, pernah diundang sebagai grup pembuka dalam acara Manunggal Fair yang digelar di Alun-alun Wates pada 2008.
"Selain itu, kami juga pernah tampil live di RRI Jogja pada 2009 dan juga mengisi acara di ultah IIDI (Ikatan Istri Dokter Indonesia) di Jogja pada 2009” terang ayah satu anak ini.

Selain sibuk sebagai vokalis di Difa Electone, Parjan yang sehari-harinya bekerja sebagai juru pijat spesialis syaraf ini juga meluangkan waktunya berakting di grup ketoprak Mataram asli Kulonprogo. Lagi-lagi personilnya juga terdiri dari para penyandang cacat, yakni 10 pemain tunanetra dan 2 pendamping cacat tubuh.

“Pada 2007 dan 2008 grup ketoprak kami pernah pentas di Sekaten Alun-Alun Utara Jogja. Saat itu saya mengemban lakon sebagai Tumenggung dalam lakon Suminten Edan dan Keris Kyai Mendung” kenang Parjan.

Selain berbakat di bidang seni, Parjan juga terampil merakit komponen listrik. Bahkan, setiap kali manggung, ia juga bertanggung jawab penuh untuk mengatur soundsystem.
“Kegagalan seseorang bukan disebabkan oleh kekurangan fisiknya, tapi karena malasnya seseorang itu untuk bekerja” pungkas Parjan saat ditemui di sela-sela kesibukannya menyiapkan pementasan Difa Electone dalam acara jumpa darat penggemar Radio Suara Pasar di aula Kantor Penanaman Modal Kulonprogo belum lama ini. (leo)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar